Babinsa Ceper Hadiri Rapat Koordinasi Menuju Desa STBM

Klaten - Babinsa Desa Tegalrejo Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten Serda Budiyono menghadiri kegiatan rapat koordinasi pemicuan menuju Desa Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang bertempat di Gedung Al-Barokah Desa Tegalrejo Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten. (29/6/2022)

 

Baca juga: Forum Kesehatan SehatQ dan Tempat Bertanya Lain yang Valid

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) merupakan pendekatan untuk merubah perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.

 

Baca juga: Tinjau Vaksinasi dan Lokasi Isoter, Kapolri Minta Forkopimda Perkuat Pencegahan Lonjakan Covid-19

Program STBM memiliki tujuan untuk menurunkan kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan lainnya yang berkaitan dengan sanitasi dan perilaku.

 

Baca juga: Gelar Kegiatan Vaksinasi 3 Hari, Prajurit dan PNS Kodim 0703/Cilacap Ikuti Vaksinasi Booster

Dalam rapat tersebut ditekankan berbagai pilar-pilar yang menjadi indikator menuju Desa STBM diantaranya Pembentukan daerah ODF/Pembuatan jambang sehat, pengelokasian dan pengelolaan air minum bersih dan makanan dalam rumah tangga, tersedia fasilitas cuci tangan (air, sabun, sarana cuci tangan) sehingga semua orang mencuci tangan dengan benar dan setiap rumah tangga mengelola sampah dan limbahnya dengan benar.

 

Baca juga: Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?

Hadir dalam rapat tersebut Camat Ceper Seniwati, Ka Puskesmas Ceper dr. Rudi, Kepala Desa Tegalrejo dan Perangkat Desa, Bidan Desa Tegalrejo, Babhinkamtibmas Desa Tegalrejo, Kader Posyandu se Kec. Ceper, Perwakilan RT/RW Desa Tegalrejo

 

Baca juga: Hadapi Lonjakan Covid-19, Kapolri: Harus Dilakukan Dengan Upaya Maksimal

Usai kegiatan kepada awak media Babinsa Serda Budiyono menjelaskan bahwa sebagai Babinsa beliau siap bersinergi dengan semua intansi dan elemen masyarakat untuk mendukung Desa Tegalrejo menjadi Desa STBM.

 

“Bersinergi dengan semua intansi dan elemen masyarakat untuk mendukung menjadi Desa STBM merupakan langkah tepat menjadikan Desa Tegalrejo bebas dari penyakit, ” ucap Serda Budiyono

 

Babinsa juga tidak lupa mengajak kepada warga masyarakat untuk memulai kebiasaan hidup yang bersih dan sehat, agar tidak menimbulkan permasalahan baik ketidak nyamanan warga maupun dampaknya yang merugikan kesehatan. (Red)

Baca juga: Menkominfo: Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Alami Penurunan 74 Persen di Pulau Jawa dan Bali